Ku baringkan dan ku selimuti, lalu aku ikut berbaring di sampingnya.Hari sudah terang karena matahari yang terjaga dari tidur lelapnya. Bokep Family Udah ditolongin pinjem handphone, sekarang ditolongin sampe dianterin…”“Udah, tenang aja…” Balasku.Hari sudah semakin pagi, hujan sudah selesai berganti kabut tipis yang menutupi jalan. Aku pun tanpa pikir panjang segera berhenti di belakang mobil tersebut, berniat untuk membantu. Daripada kenapa-kenapa di jalan karena ngantuk…” Tanya Gisell.“Enggak apa apa kok, udah biasa banget nyetir jam segini, namanya juga supir hehehe…” jawabku santai. Daripada sendirian, kalau ada orang jahat, bisa repot…” Tawarku.“Gak usah repot-repot, mas. Aku sedikit menjauhkan diri saat ia sedang menelpon setelah aku tutup kembali kap mesinnya.Tidak lama kemudian, “Ini mass. Terasa kedutan kencang di dalam vaginanya yang menambah kenikmatan di penisku.“Urrghhh, Shannnn….” Desis Gisell.Semakin lama, penisku terasa semakin sesak karena dorongan sperma yang sudah tidak sabar untuk keluar bebas. Daripada sendirian, kalau ada orang jahat, bisa repot…” Tawarku.“Gak usah repot-repot, mas.




















