sayang sekali, kalau mulai besok kamu sudah menyandang gelar tidak perawan lagi…”“Ah…” dia tercekat.“ton… semua uang tadi boleh kamu ambil.. Bokep Cina Tapi biarlah. Dia melangkah lunglai. Lubangnya agak menganga seperti luka lecet, namun tidak berdarah. Aku pernah berbagi kisah dengan teman-teman pembaca semua, dan aku akan melakukan hal yang sama sekarang untuk yang kedua kalinya. Aku segera mengecup bibirnya. Saat group-ku manggung, aku melihatnya duduk di depan bersama seseorang (mungkin suaminya).“Lagu ini kupersembahkan buat seorang wanita paling indah yang pernah mewarnai perjalanan hidupku”, aku pun segera menyanyikan tembang Mi Corazon dengan penghayatan yang dalam. Lucu sekali. Sambil menjilat liang kemaluan itu, jari-jariku mempermainkan bibir kemaluannya.“Ougghh… ton… enakkhh.. Kali ini bentuknya sudah berbeda. baajingann.. tonnhh.. sshh”, teriaknya menggelinjang sambil mencabuti bulu-bulu dadaku.
