Fenty terpejam merasakan rasa nikmat dari orang yang sangat disayanginya. Bokep China “Fenty pengen, Pa..” pinta Fenty berbisik. Besok harinya sesuai dengan rencana, Fenty dijemput di kampus. Fenty terpejam merasakan rasa nikmat dari orang yang sangat disayanginya. Mau tidur duluan, Pa…” kata Mamanya sambil bangkit dan menuju kamarnya. “Ih dasar otak horny!” kata Fenty tersenyum sambil melepas seragam kuliahnya. Ucapan Papanya tidak bisa terus ketika bibir mungil Fenty mengecup bibirnya. Papanya lalu mencium bibir Fenty. Enak sayang…” bisik Ganjar ketika Fenty mengocok kontolnya. Kembali dilumat bibir Fenty dengan agak panas. “Fenty sayang Papa,” bisik Fenty sambil merangkulkan tangannya ke leher
– Papanya. Papa harus segera ke kantor lagi,” kata Papanya sambil tersenyum lalau melepas semua
– pakaiannya. “Ada apa sih, Fen?” kata Papanya lagi sambil tersenyum. Lalu salah satu jarinya mulai memainkan kelentit dan lubang memeknya bergantian. Pegal amat,” kata Papa Fenty waktu mereka nonton TV. Tangannya mulai mengelus dan meremas buah dada Fenty.




















