desahannya makiin keras sepertii orang kesetanan. Bokep STW diia pun bangkiit, duduk dan mengamatii vagiinya. masiih ku iingat waktu itu buah dadanya masiih belum tumbuh sama sekalii, rata, hanya saja ujung pentilnya terlihat mencuat dgn pembuluh darah tiipiis dan halus dii sekiitarnya. aqu lihat gundukan kemaluannya, dan aqu masiih iingat kemaluan yg montok, mungiil, dan tanpa ada bulu sama sekalii, dan juga teriingat jelas daerah diisekiitar belahan kemaluannya merona merah, mungkiin kerana celana dalem yg terlalu ketat. sepertii biiasa aqu menempelkan stetoskop ke dadanya layaknya seorang dokter. wah sungguh menakjubkan pemandangan dii dalem. tampak jelas pembuluh berwarna hiijau kebiiruan itu kerana begitu putiihnya kuliit kakak Veronika. tadii lendir itu begitu banyak, akan tetapi ternyata sudah diiserap oleh karpetnya. sepertii biiasa harii itu aqu maiin kerumahnya, orang tuanya sedang siibuk berjualan dii warung sampiing rumah hiingga kamii hanya berduaan saja dii ruang keluarga.“dek, maiin kemah-kemahan yuk” kata kakak Veronika.aqu menurut saja, lalu kamii membuat tenda darii seliimut. tangan kiiriinya memegang kemaluannya yg belepotan lendir. badannya menggeliijang tiidak beraturan.
