Santipun memperkenalkan diriku pada mereka.Aku kagum pada rumah mereka yang sangat luas. Bokep Thailand Susanpun mengerang kenikmatan.Setelah itu, dia kembali berdiri dan kemudian berbalik membelakangiku. Santi mau lihat filmnya dulu”
Aku tersenyum mendengar alasan Santi ini. Kamipun berpisah.. Sementara tanganku yang satu meremas buah dadanya yang lain. Wanita ini memang cantik sekali. Benar-benar nikmat rasanya menyetubuhi dua wanita cantik ini.“Ahh.. Namanya Harry, seorang pengusaha properti yang sukses. Mereka kembali ke lantai atas untuk bekerja, sedangkan aku langsung menuju tempat parkir untuk berangkat mengerjai istri orang he.. Udah gitu mainnya cepet banget. Bye”Sebenarnya aku tidak ada janji dengan siapa-siapa lagi malam itu. Kapan nih kesini lagi” suara merdu terdengar diseberang sana.“Oh iya. Sudah tua, botak, perutnya buncit lagi”.Aku tertawa geli dalam hati. Sedangkan Santi tampak ogah-ogahan melayaninya.“Sebentar Pak.. Aku masih bernafsu melihat Santi, meskipun telah lima hari berturut-turut aku setubuhi dia. He.. Aku dan Susanpun langsung berciuman begitu duduk di sofa.




















