Pento,” jerit Ibu Maya tubuhnya melenting, kakinya menjepit kepalaku saat badai orgasme melanda dirinya.Aku puas sekali melihat kondisi Ibu Maya, seperti orang yang kehabisan napas, matanya terpejam, kubiarkan Ibu Maya menikmati sisa sisa orgasmenya. akibat beradunya pantat Ibu Maya dengan tubuhku menambah nikmat persetubuhanku.“Uhh….” jeritku saat kontolku mulai berdenyut denyut.Akupun sudah tidak sanggup lagi menahan bobolnya benteng pertahananku. Bokep dulu Pen.. Hampir setiap ada kesempatan aku bersetubuh dengan mertuaku, kesempatan itu aku lakukan saat istriku Indri sedang ada tugas di luar kantor yang memaksa untuk menginap beberapa hari di luar kota.Aku dan mertuaku selalu tidur satu ranjang layaknya suami istri, apabila birahi datang kami selalu melengkapi dengan saling membutuhkan biasanya aku semprotkan air maniku di dalam vagina mertuaku.Tak lama beberapa bulan ternyata akibatnya fatal yaitu mertuaku hamil atas spermaku, aku kira mertuaku sudah tidak bisa hamil karena umurnya yang sudah tua 53 tahun.Tapi atas kehendak mertuaku sendiri aku agak tenang jadi semua bisa diatasinya, saat mertuaku pulang ke desanya aku berniat untuk kesana dan memeriksakan kandungannya.Tapi mertuaku




















