Ujar Vivi setengah berteriak. Bokep Family Yakin mereka akan menyudahi pertarungannya saya bergegas kembali kewarung kopi tadi. “ Sayang maaf ya lama banget… Gak tau nih tiba2 aja perutku mules banget jadi lama deh..” ujarnya sambil memelas, “ gak apa2 kok “ jawabku datar. “ Pelan2 ya pak…aku takut sakit”, ucap Vivi. Yakin mereka akan menyudahi pertarungannya saya bergegas kembali kewarung kopi tadi. Pernah suatu waktu saya menemukan beberapa kondom yang belum terpakai ditasnya. Vagina Vivi sudah sangat banjir. Berbarengan dengan saya yang juga mengeluarkan mani saya dibalik rumah itu. Dan setelah berpamitan kepada si ibu kami kembali pulang. “krrrrraaaaaak … !!”, Saya sempat menginjak batang kayu dan bapak tua itu mendengar dia menghentikan goyangannya sambil berteriak, “Sopo Kui…!!! Dan setelah berpamitan kepada si ibu kami kembali pulang. Bapak itu bangun dan dengan tersenyum dia bertanya “Enak sayang ?”.




















