Saat mengoles dada dan punggung saya dengan sabun cair, saya melirik kearah dadanya, wah besar juga! Bokep Indonesia “Boleh, silakan” kata saya sok cuek.Tangan Mia meraih celana dalam saya dan perlahan ia menariknya kebawah. Rangsangan yang diperoleh dari Mia membuat saya menggenjot Desi semakin keras.“Oohh.. Mata Mia tidak lepas dari mata saya. Kepala saya masih sakit walaupun tidak separah kemarin dan badah masih hangat. Mia memeluk saya dan kakinya melingkar di pinggang saya. Mia langsung tersentak dan membetulkan bajunya. Saya memegang pantatnya dan menggenjot vagina Mia dengan penuh nafsu. Saya melirik ke bagian bawah perutnya, terlihat bulu kemaluannya yang agak lebat. Mia memejamkan matanya menikmati kenikmatan yang saya berikan. Biasanya suster itu hanya akan memantau kondisi sebelum saya tidur. Jam 6:30, seorang suster masuk.“Selamat pagi Pak Arthur, saya mandikan ya supaya segar” kata suster.Saya membuka mata sedikit dan mengangguk.
