“Ya, kalau gitu dimasukin aja, ya ?” kataku seolah mengancam. Ough…shhhh, oouuuhhhhhhhhghhh!” Semakin kupercepat ayunan tubuhku untuk segera mengejar ketinggalanku darinya. Vidio XNXX Kembali terdengar lenguhan saat penisku menyentuh klitorisnya.“Oh… shhh…” rintihnya, sehingga menimbulkan tanya dalam benakku, bagaimana lagi rintihannya jika penisku kumasukkan dalam vaginanya ? Kudapati klitorisnya yang sudah mengeras dan licin, memudahkanku untuk mempermainkan dengan tangan. Segera kucabut penisku dan kugesekkan ke vagina bagian luar dan klitorisnya.Kugapai ejakulasiku dengan kutekankan penisku ke bawah perutnya tuk mencari sensasi seolah dijepit kehangatan vaginanya, tak dapat kutahan, spermaku memancar deras di antara perut kami seiring dengan lenguhan panjang kami berdua…. Perlahan tapi pasti nafsuku yang siap menggelora lagi itu menjadi padam.Tak tega aku kalau ingat bahwa dia telah mengalami orgasme yang menguras tenaga itu berulang kali. Ough… shhhh!” Kucabut lagi, dan kususupkan penisku dan perlahan- lahan kutambah kedalamannya tanpa dia sadari, hingga tak ada lagi yang tersisa. Jika dengan sentuhan-sentuhan dan jilatan-jilatan itu saja bisa membuatnya mengalami orgasme Tanti lebih dari sekali, jangan-jangan dia masih murni dan perawan.Mulai kuangkat




















