“Ampuuuun… ahhhh… ahhhh… trus, Bang”
“Baaang… goygnya cepatin lagi, ahhhh… dah mau keluar nih”Karina tak cuma merintih tapi kini sudah menarik rambut dan meremas tubuhku. Bokep Crot Lama-kelamaan ia membalas juga, sampai bibir kita saling berpagutan. “Kenapa kamu”tanyaqu heran
“Anu bang…”sambil melihat kembali ke bawah. Tak cuma
memompa kini ia mulai dgn gerakan maju mundur sambil meremas-remas buah dadanya.Hal tersebut menjadi perhatianku, aqu tak mau dia menikmatinya sendiri. Sewaktu itu aqu ke kamar mandi belakang untuk
urusan saluran air aqu berpapasan dgn Karina yg baru selesai mandi. Hari demi hari kulalui tanpa ada ketaqutan untuk stok kebutuhan bakal akan habis,
aqu cuek saja bahkan aqu semakin terbuai dgn kemalasanku.Pagi sekitar pukul 8 waktu Indonesia barat, baru aqu terbangun dari tidur. Umurku sudah hampir mencapai kepala tiga, ya…
sekitar 2 bulanan lagi lah. Karina langsung saja menyerang daerah sensitifku, menjilatinya,
menghisap dan mengocok dgn mulutnya.“Ohhh… Na, enak kali sayg, ah…?” kalau yg ini entah ia pelajari dari mana, masa bodo ahh…!! Kontan aja kemaluanku
tegang.Kita saling bertatap muka, entah energi apa mengalir ditubuh kita, dgn santainya kucium




















