Setelahnya ak udah cukup bercakap dengan nya leawt telpon, kemudian ak memikirkan tempat untuk berkencan. Bokep Jilbab/Hijab Atau baragkali mungkin , si Hanim selalu tersenyum pada para nasaabah nya.ahhh,,,abaikan aja. udah sampai ak di tempat kerja nya dan ak udah melihat Hanim berdiri Di depan pintu gerbang Bank nya. Kemudian Si hanim ak baringkan kembali ke arah ranjang karena ada dorongan yagn mau hendak muncrat. Wauuuw… tak di sangka yang ak telpon adalah nomornya si kasir itu , yaitu Si Hanim karyawan Bank langgananku. Aku : Sekalian ak di ajak donk kesenangannya. Untuk letak bank yang kumaksud yaitu berada di wilayah Salatiga. Banyak pegawai yang bertubuh indah , kulit bersih putih dan sering kali ak memperhatikan para pegawainya. Hanim : duuh , mas nya bisa aja ??Gak ada apa2 kok Mas..?? Dan ciiiittt…ciiittt….. Dan dia sedikit meringis dengan goyangannya yang bikin geli sambil memegang tetek nya juga. Lagi seneng ya hari ini Mbak..?? Langsung aku pergi dari Bank tersebut dan cabut aja dengan membawa senyumannya di pikiranku.
