Aku masih sempat melayani nafsunya beberapa kali lagi sebelum akhirnya dia benar benar membiarkanku sendiri terlelap dalam tidurku. Sana bersihkan tubuhmu, lalu kita turun, katanya sopan, meski tanpa sebutan Ibu lagi, sungguh berbeda dari sebelumnya. Bokep China Mataku tetap terpejam selama dia menyetubuhiku,rasanya masih begitu berat untuk dibuka. Jarum jam masih menunjukkan pukul 19:00, masih ada waktu untuk melakukan dengan cepat sebenarnya, karena acara baru akan dimulai pukul 20:00, berarti paling tidak masih ada waktu satu jam, akhirnya kuputuskan untuk memaksa suamiku melakukannya.Kukenakan gaun malam merah panjang yang anggun nan sexy, belahan kaki hingga paha, punggung yang cukup terbuka sehingga tidak memungkinkan memakai bra, dada berpotongan rendah dengan seutas tali yang menggantung di leher menahan gaunku tetap menempel di tubuhku,selendang merah hati menutupi punggung dan sebagian tubuhku, tapi tak menghilangkan kesan sexy dan anggunnnya penampilanku.










