Papa punya kedudukan di kantor dan Mama seorang juru rias / ahli kecantikan terkenal. Namun malahan membuatnya semakin liar. Bokep STW Saat itu Kak Agun memelukku dan menghiburku,
“Sudahlah Alit jangan menangis, hadiah ini akan menjadi kenang-kenangan buat kamu. Tapi Kak Agun lebih kuat. Kemudian dia mengocok dan memuntahkan cairan putih.Saat itu aku hanya terdiam dan termangu, setelah menikmati cumbuan aku merasakan sakit yang luar biasa. Saat itu Kak Agun memelukku dan menghiburku,
“Sudahlah Alit jangan menangis, hadiah ini akan menjadi kenang-kenangan buat kamu. Sejak itu aku jadi benci…, benci…, bencii…, sama dia.,,,,,,,,,,,,,,,,, Ketika dia membuka lebar-lebar kakiku dia memaksakan miliknya dimasukkan. Aku mulai berani menjepit badannya dengan kakiku. Rasanya saat itu aku sudah mulai lain. Dan tiba aku merasa nyaris terguncang, ketika dia menyentuh sesesuatu di “milikku”. Aku menikmati saja tapi ketika melihat darah kegadisanku di atas sprei, aku jadi bingung, takut, malu dan sedih.
>