Melihat itu aku malah jadi nafsu, penisku jadi tegang, terpaksa aku melepas semua pakaianku.“Papi pasti tegang toch kalau lihat vaginaku belepotan mani begini”, kata istriku sambil mulai memegang penisku. Film Porno Baru saja aku selesai dari kamar kecil menuju ruang TV yang bersebelahan dengan kamarnya Lud yang masih terbuka pintunya, kulihat Lud memeluk istriku dari belakang menghadap kaca rias sambil tangannya meremas-remas buah dada istriku sehingga kedua pentil buah dadanya yang coklat kemerah-merahan itu menyembul keluar sambil menciumi pipi istriku yang wajahnya menengadah ke wajahnya Lud.Tangannya lud yang kanan kadang-kadang terus meraba turun ke perut dan terus turun untuk disusupkan ke belahan atas dari rok istriku untuk meraba pangkal paha serta vagina istriku. Setelah itu Lud bertanya pada istriku,
“Apakah kamu sudah fit lagi untuk main?” Istriku menjawab,
“Aku selalu siap setiap saat untuk melayanimu dan Papi. nikmatnya luar biasa aku sudah tak kuat menahannya lagi semprotkan manimu Lud”, pinta istriku. “Apa kabar Hwa?” tanyanya pada istriku. “Waah… maninya Papi nyemprot ke dalam, sebab semprotannya keras tapi agak encer.




















