Sebagai seorang manajer aku harus menjaga image terhadap bawahanku, tapi lain halnya dgn Kinan, dia selalu memulai mengajak aku mengobrol atau bertanya tentang pekerjaan, dan selalu melempar senyum manisnya kepada ku, yg membuat aku jadi sedikit “GR” kepadanya, apalagi dia tampa sungkan sering menghampiriku saat aku sedang duduk sendiri di ruangnku, sambil melihat apa yg sedang aku kerjakan, tangannya bersandar di pundakku dan juga sering tanpa malu memegang tanganku.Kinan juga sering mengajakku bercanda dgn posisi duduk yg sangat rapat sekali. Bokep Kuciumi dan kujilati paha belakangnya. “Aahh…bapak bisa aja deh…” jawabnya sambil tersipu malu.Tak berapa lama dia permisi ke kamar mandi, bagitu dia masuk ke kamar mandi aku langsung menyusulnya ke depan pintu kamar mandi dan begitu dia keluar dari kamar mandi aku rangkul pinggulnya dia hanya tersenyum manja, aku dekap tubuhnya sambil kubisikan kata di telinganya,“Aku suka kamu Kinan, aku sayang kamu, aku kangen kamu”
“Kan aku sudah disini pak berdua sama kamu, terus kamu mau apa?” jawabnya berbisik.




















