Nggak enak ya? Bokeb “Nggak tau juga. “Are you serious? “Ra, baby?”
“Hmm? Sikat gigi gih. “Bini lu makin mengkilap aja nih, Ren. I want you to fuck him.” Kataku dengan napsu yang sudah naik. Hahaha.”
Deg. tenang.. Erangan dan rintihan mereka cukup membuatku dan Ayu semakin beringas. Rara gimana?” kataku pelan. Let’s do lunch tomorrow.”
Aku tersenyum kecil dan menganggukan kepala.*****Besoknya aku makan siang bersama dengan Sonny di daerah Kemang. Istriku memang luar biasa tehnik oralnya. yeaahh.. Sonny melirik Rara yang pura-pura tidak melihatnya sambil terus ngobrol denganku dan Ayu.Tiba-tiba Rara beranjak bangun. Rambutnya masih basah karena keramas. Dikulum, dihisap, dijilat, you name it, she is doing it. aku pengen dipeluk terus sama kamu. Sinting apa lu? Tangan Rara cepat mengurut-urut penis Sonny yang sedang memuntahkan laharnya. Emangnya boleh, say? “Eh, monyet, gue kagak pernah minta lu ngintip. Rara melongokkan dari arah dapur. Lalu jadilah dia sopirku.“Santai aja, Man.




















