Membuat telingaku fresh. Felicia meresponsku. Bokep Brazzers See you soon, sexy..”Aku melanjutkan sebentar percakapan dengan client dan kemudian mengantarkannya ke tempat parkir mobil. Aku melanjutkan percakapan dengan clientku dan tak lama kemudian aku mendengar suara Felicia. Tapi kulihat kau dengan temanmu?”
“Oh.. Dari bahasa tubuhnya, Felicia sangat menikmati pijatanku.“Ogh.. Maju-mundur, berputar, Sambil bibir kami saling melumat. Dari bahasa tubuhnya, Felicia sangat menikmati pijatanku.“Ogh.. Ada rasa sesak di dadaku menerima penolakannya. Kamu bisa main piano yah?” Felicia tampak terkejut. Musik cerdas yang membuat otakku berpikir setiap mendengarnya.Felicia ternyata bermain sangat aman. Felicia tersenyum puas. Lama-lama tempoku makin cepat. Aku segera berdiri dan nekat membuka pintu kamarnya. Nafasnya mulai memburu. Menantang dengan puting yang menonjol coklat kemerahan. Beberapa saat kemudian aku berhenti. “Hey.. Perlahan aku merasakan penisku ereksi. Aku melambaikan tanganku dan tersenyum ke arahnya. Aku merasa belum hebat bercinta. Sampai kemudian telingaku menangkap perubahan cara bermain dari sang keyboardist. Bukan rayuan kok. Kuusap perlahan. Posisi dudukku tepat di depan band tersebut.
