jangan anak ini kebanyakan hormon pertumbuhan).Sekarang ia membuka roknya, merosot di lantai. Pokoknya, kamu harus mau nglakoni (melaksanakan) semua perintahku, ya Cah Sara. Link Bokep rasanya ada yg berteriak-teriak di balik celanaku..Sompret tenan, pikirku. Sekarang Kakek teruskan ya. Jangan ? kenapa Kakek?” tanyanya bingung.Aku sekarang berdiri di depannya, tanganku memegang pundaknya. Tangannya memegang dan meremas lenganku. kutekan agak keras kemaluanku, diikuti dgn teriakan Juminten:
“aauuwww.. Dia tidak menjawab, namun nafasnya semakin menaik:
“hegh..eemmh..” erangnya. Kurendahkan tubuhku, kini aku telungkup di atas badannya. Dgn pura-pura tidak acuh aku menyiapkan alat-alat perdukunanku, menyalakan lampu minyak (sebagai media pemanggil arwah, pura-puranya), menyiapkan baskom kecil berisi air kembang, dan menyalakan dupa. Kugesek-gesek kepala jagoanku ke kelentitnya. Pahanya juga sangat mulus meskipun agak sedikit buntek (tidak apa-apalah..nobodies perfect kata orang Inggris). Kuelus rambutnya yg sekarang tampak awut-awutan. Aku adalah salah satu dari sekian banyak orang yg menyebut dirinya dgn istilah gahul “orang pintar” atau yg dilingkungan masyarakat kebanyakan dikenal dgn istilah dukun.Ya, aku adalah orang yg bergelar Kakek dukun,eskipun nyatanya aku sama sekali tidak percaya




















