Ibarat wartawan, saya pun mulai melancarkan beberapa pertanyaan daerah
seputar perumahan tersebut.Namanya Anjar. Walau pun hanya sebatas di dalam mobil saya.Kekagetan saya yang berikutnya adalah sewaktu Anjar tiba-tiba mencium bibir saya. Bokep SMA Menjaga nama baik diri sendiri saja tidak bisa, apalagi nama baik keluarga dan rumah
tangga? Yang membuat diri saya seolah semakin tenang berada di sisinya untuk mendengarkan dan menerima
dukungannya.Kemudian dia pun membuka rahasia mengenai dirinya. Walau pun hanya sebatas di dalam mobil saya.Kekagetan saya yang berikutnya adalah sewaktu Anjar tiba-tiba mencium bibir saya. Dengan adik saya, mereka memang merasa kasihan kepada saya, namun mereka juga tidak
bisa berbuat banyak karena kesibukan bisnisnya.Saya juga pernah berkeluh kesah dengan bibi (tante) saya yang belum menikah, namun dengan cepat dia
menjawab,“Waduh, janganlah bicara itu kepada saya, saya tidak sama sekali tidak tahu masalah seperti itu!”
Kemana lagi saya harus berkeluh?Pada awal Cerita saya kepada Anjar, dia memang menganjurkan agar saya berbicara kepada orang tua saya. Sama sekali tidak terbesit di benak saya, bahwa kami
masih bermain di area parkir sebuah pusat belanja yang terletak




















