Andre menarik kepalaku ke dadanya, sambil mengeringkan air mataku. Hanya saat ini Andre berani mengusap rambutku dan bertanya apakah aku bisa tidur semalam. Bokep Hot Aku menarik dirinya ke pelukanku. Dia pun mengerti, dan pukul 2 siang, setelah tamuku pulang dia langsung masuk membawa kantong makanan dan sebotol air mineral. Tanganku membelai bijinya sambil sekali-kali aku menyedot penisnya. Selesai berpakaian kami pun segera berangkat. Sebelum aku masuk ke kamar dia memegang tanganku dan berkata, “Sandra kamu malam ini terlihat cantik sekali.” Aku hanya bisa mengucapkan terima kasih dan memberikan sebuah ciuman di pipinya sebagai ucapan selamat malam.Keesokan harinya kami bertemu kembali di tempat parkir dan langsung saling bertegur sapa. Sekitar 1 jam kami berbincang bincang, dia kembali bertanya tentang nomor teleponku yang akhirnya aku berikan kepadanya. Di stand party sudah banyak orang hadir, bir-bir sudah mulai dihidangkan, brezel dan muffin juga tersedia. Pukul enam lebih seperempat Andre sudah menungguku di depan stand seorang diri. Dia mengulurkan tangan kanannya sambil berkata, “Andre!” Dan saya pun menjawab, “Sandra.” Dia mengajakku
