Tidak jarang Bapak juga mengajak ku makan siang diluar. Bokep Arab Dikantor, ruangan aku dan ruangan bos ku berdekatan.Beliau berusia 46 tahun, berbadan tegap, dan berbulu.Jantan sekali.Kami bertemu tiap hari, dan setiap transaksi, kami selalu melakukannya berdua. “Bapak….tesa mau liat penis Bapak….bole…?” “Silakan sayang….saya kasih buat kamu…” Aku mulai membuka celana Bapak, mengelus2 penisnya..mengocok2 penisnya,,,,sementara tangan Bapak meremas2 susuku…sambil sesekali dimasukkannya kedalam celanaku.Vaginaku basah… “Pak…vagina tesa basah…” “hmm….kamu mau saya jilat vagina nya..?” “Mau pak….tesa buka celana dulu ya…”desahku Dalam waktu singkat, kami berdua sudah telanjang bulat. “owwhhhhhh….bapaaaaaaakkkk”teriakku ketika penis itu masuk lagi kedalam vaginaku. tanpa menunggu lama, kami sudah saling berciuman.Bibir Bapak mengulum2 bibir merahku, sementara lidah kami saling gulung. Keesokan harinya, ketika aku sampai dikantor, Bapak sudah duduk dimeja kerjaku. “Oh..kamu ini…anak gadis telat terus…kebetulan, tadi saya beli sarapan 2…ayo sarapan dlu….kita ke ruangan saya saja…”ujar Bapak berjalan ke arah ruangannya sambil kembali memegang daguku.










