Mang Kanor Yang Ganas Dari Indonesia

Akhirnya Ami menghentikan pijatan spesialnya. Terasa nyaman sekali. Bokep Montok Di rumah, tentu saja Naya menanyakan darimana saja aku sampai malam belum pulang. Tidak disangka, disana aku bertemu dengan Ami, sahabatku dan Naya semasa kuliah dahulu. Gue keluaar.. maklum dong, selama ini ditahan terus.” aku membela diri.“Oke deh, kita istirahat sebentar.”Ami lalu menindih tubuhku. Fita meremas rambutku, nafasnya terengah-engah dan memburu. Kan nafsu gue numpuk? Pokoknya kita masuk dulu deh..”Fita menyambut kami berdua. Hehehe..Esoknya saat jam istirahat kantor, aku makan siang di Citraland Mall. Saat itu juga Naya baru keluar dari kamar mandi dengan menggunakan pakaian baju tidur. Kuciumrambutnya. Pendek kata, akhirnya kami makan satu meja.Sambil makan, kami mengobrol. Si “ujang” masih tegang dan penasaran minta jatah.Begitulah Naya. Kalau dituruti nafsuku, pasti setiap hari aku minta jatah dari Naya. Ketika aku menanyakan tentang Joe (suami Ami, sahabatku semasa kuliah), Ami bilang bahwa Joe sedang pergi ke Surabaya sekitar duaminggu yang lalu untuk suatu keperluan.“Paling juga disana dia main cewek!” begitu komentar Ami. Sebenarnya aku belum makan malam.

Mang Kanor Yang Ganas Dari Indonesia

Related videos