kudekatkan penisku dengan bibirnya, bibirnya masih terkatup ketika ujung penisku menempel pada bibirnya, mungkin dia masih bingung apa yang dilakukannya. Bokep Mama Namun dia memang wanita yang pandai merawat tubuhnya, bahkan keringatnya pun harus sekali baunya.Setelah aku biarkan dia istirahat beberapa menit sambil meresapi orgasme untuk keduakalinya. Sella tersenyum manis sekali, “Iya kak, kakak capek ya, mau aku suapin manggana?”
aku kaget dengan tawarannya aku berusaha tenang “boleh”
Dia pun memberikan mangga yang ada ditangannya, dengan nakal aku coba melahap mangga sampai ke jarinya, sehingga bibirku menyentuh jarinya. “mhhh…aauuuummm…uummhh”akhirnya mulutnya berani memasukkan penisku, walau tidak sampai masuk semua, karena penisku terlalu panjang dan itu akan menyakitkannya. Terlepaslah bra yang selama ini menutupi keduap payudara indah itu agar tidak meloncat keluar.
>