Anthology Jeje Merida Body Montok Semok: tiap kisah berbeda, tema variatif. Sex Bokep Plus: gaya berani. Minus: tone naik turun. Buat penonton petualang. Mulai jelajah.
yang aku suka dari dia adalah bibirnya yang agak besar, seksi dan manis. dia seperti menunggu sesuatu. padahal yang paling aku kagumi dari wanita adalah buah dada yang besar menantang seperti rizki pritasari. inilah rasa yg sampai skrg tidak bisa dijelaskan dan tak bernama. Reva hampir sampai. aku tersenyum menatapnya. penisku yang tegang mengacung di wajahnya. aku mengantarnya pulang kekontrakannya di cibubur juga (orang tuanya tinggal di cengkareng). penisku menegang terus dan terasa panas. kuciumi wajahnya, Reva membalas. agak menyembul karena bh-nya yang agak ketat. vagina yg basah dan sdh terbuka itu masih sempit utk di masuki kutarik keluar kemudian masuk, terus berulang”AAAGGGHH…’AAAGGGHH” ”AAAGGGGHHHH” Reva berteriak tertahan setiap kali penisku mengocoknya.”SAKIT MAAASSS…”suaranya bercampur sakit dan enak”MAS LEPAS””JANGANNN…” tangannya menahan pantatku terus kukocok, pantatnya bergerak maju mundur.bercak darah segar menempel di penisku. kucium bibirnya , kukulum lembut, terasa aroma burger dimulutnya.bibirnya yang seksi terasa manis. kuputar tubuhku ke posisi tradisional, Reva tampaknya keberatan. terasa maniku mengaliri penisku, sebentar lagi aku akan meledak.




















