Kucubit lengan Aa mesra. seketika itu kupeluk Aa. Film Porno apakah anda yang bernama Valencia?” sebuah suara mengagetkan dan menjajari langkahku. Pelan-pelan kubawa jari-jemari Aa ke bibirku dan menciumnya lembut. Hembusan angin malam membuatku agak mengigil, namun toh ini semua tidak sedingin hatiku saat ini. “Emang sih, cuma Valen takut..?”
“Loh kok takut Val, Aa nggak gigit kok?!”
“Yah Aa nggak gigit cuma Aa ngesun aja dikit.”
Kami tertawa bersama-sama. nanti gak surprise lagi,” kataku.Dan pandangan kami bertemu. Air mataku masih mengalir, menitik membasahi kemeja Aa. Air mataku masih mengalir, menitik membasahi kemeja Aa. Ciuman itu lembut sekali, basah dan begitu manis. “Iya.. Aku menitipkan pesan kepada resepsionis bahwa kalau ada yang mencariku, aku sedang berjalan-jalan di pantai. Sengaja aku tidak mengatakan padanya, aku ingin ini menjadi kado bagi pertemuan kami. Namanya Donny, entahlah itu nama ia sebenarnya atau tidak.
>